Bogor – Kegiatan Short Course on Managing Defense in a Wider Security Contex (MDWSC) TA. 2021, yang terselenggara atas kerjasama Unhan dengan Kedutaan Besar Inggris ditutup oleh Dekan Fakuktas Manajemen Pertahanan Unhan (FMP) Laksda TNI Dr. Kasih Prihantoro, S.E., M.M., M.Tr. (Han), didampingi oleh Sekretaris Pertama Pertahanan dan Keamanan Kedutaan Kerajaan Inggris Christian Ayres yang telah menyampaikan apresiasinya atas berlangsungnya kursus dengan baik dan lancar. Acara bertempat di Hotel Mandarin Jakarta, secara, Jum’at, (5/2).
Sebelum acara penutupan, kursus singkat hari kelima tetap berlangsung dengan meghadirkan narsumber Dr Gemma Collantes Celador dengan topik Civil-Military, Civil-Security Relations (to include relative roles).
Dekan FMP Unhan dalam sambutannya menyampaikan awal pembukaan kursus hingga hari ini, seluruh rangkaian kegiatan kursus telah berjalan lancar sesuai dengan agenda yang telah di tetapkan. Para peserta mendedikasikan waktu sepenuhnya untuk menyerap materi kursus yang diberikan.
Para peserta terlibat dengan sangat aktif mengajukan pertanyaan-pertanyaan kepada para narasumber, selain itu para peserta berkesempatan berbagi pengalaman yang bermanfaat baik untuk narasumber maupun kepada sesama peserta kursus.
Diharapkan ilmu pengetahuan yang telah diterima selama kursus berlangsung memberikan tambahan pengetahuan dalam menunjang pelaksanaan tugas perwira TNI selaku praktisi dibidang pertahanan dan keamanan maupun pembuat kebijakan, dikarenkan harus mengikuti perkembangan di dunia, karena isu pertahanan dan keamanan tidaklah statis namun sebaliknya sangat dinamis dan memerlukan penyesuaian (adjustment) agar sesuai dengan kepentingan nasional suatu bangsa khususnya indonesia.
Materi kursus yang telah diterima peserta diantaranyanya terkait conceptualising security in the global, regional and national levels, policy formulation, dan governance and security sector. Ketiga materi kursus tersebut dalam praktiknya selalu dihadapkan dengan empat hal yang mempengaruhi yaitu vuca.
Vuca adalah empat faktor yang selalu menjadi pertimbangan didalam pembuatan kebijakan nasional, yaitu: volatility, uncertainty, complexity, dan ambiguity.
Singkatan vuca mulai diperkenalkan tahun 1987 oleh seorang mantan prajurit amerika, yang kemudian menjadi akademisi yaitu dr. Warren Bennis dan dr. Burton Nanus. keduanya merumuskan leadership theories. istilah vuca sejatinya adalah wujud respon the us army war college pada saat runtuhnya USSR (united states of soviet republic) pada tahun 1990.
Pembicara hari terakhir short course, Dr Gemma Collantes Celador menjelaskan bahwa, titik awal dari kuliah ini adalah hubungan antar pelaku di bidang keamanan dan pertahanan adalah organik yang dibentuk oleh berbagai politik, ekonomi dan social variabel yang perlu dipertimbangkan. Oleh karena itu, banyak materi yang seharusnya disampaikan dalam mata kuliah ini, juga membahas bagaimana cara kerja pemikiran kita tentang hubungan sipil-militer yang telah berkembang dan dalam banyak cara merubah untuk merangkul istilah yang lebih luas hubungan sipil-keamanan. Kuliah diakhiri dengan membedakan antara istilah kontrol sipil, sipil manajemen dan manajemen demokratis untuk menggambarkan pentingnya membedakan dengan jelas apa yang perlu dikendalikan dari apa yang perlu dikelola di hubungan sipil-militer / sipil-keamanan, serta alokasi peran dan tanggung jawab yang sesuai.
Pada acara penutupan kursus singkat ini juga diserahkan sertifikat kepada tiga orang perwakilan peserta kursus antara lain Kolonel Arm Yudi Murfi, S.I.P., M.Si dari Kemhan, Kombes Pol Drs. I Ketut Arta, S.H dari BNN dan Rina Setyawati dari Kemenlu.
Kursus singkat ini diikuti oleh 50 peserta kursus diantaranya dari Kemhan, Unhan, Mabes TNI dan Angkatan, Kementerian/Lembaga antara lain Kemenpolhukam, Kemenlu, Kemendagri, Kemendikbud, Kemen KKP, BIN, BNN, BSSN, BNPT, BNPP, BNPB, Bakamla, BPPT, Wantanas, Lemhanas, Lemdiklat Polri, LIPI, Pemprov DKI, Pemprov Bogor dan KPK. Sebagai Ketua Panitia dari kursus singkat ini adalah Wakil Dekan Fakultas Manajemen Pertahanan Unhan Marsma TNI Anton Iman Santosa, S.E., MMgtStud., M.Si (Han)., CIQaR.
Mengetahui: Kabag Humas Unhan.