Bogor – Rektor Unhan RI Laksamana Madya TNI Prof. Dr. Ir. Amarulla Octavian, M.Sc., DESD., ASEAN Eng., menjadi narasumber webinar nasional Program Studi Administrasi Pendidikan S3 Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) dengan tema “Kepemimpinan Era Society 5.0” membahas topik tentang “Model Kepemimpinan pada Era Society 5.0” melalui daring zoom meeting. Sabtu, (14/5).
Webinar Nasional Prodi Administrasi Pendidikan S3 FIP UPI diawali dengan sambutan pembukaan oleh Ketua Program Studi Administrasi Pendidikan S2 dan S3 FIP UPI Dr. H. Diding Nurdin, M.Pd dan Wakil Dekan Bidang Akademik Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Dr. Nandang Budiman, M. Si.
Webinar Nasional menghadirkan beberapa narasumber diantaranya Ketua Umum Asosiasi Program Studi Manajemen dan Administrasi Pendidikan Indonesia (APMAPI) Prof. Dr. Imron Arifin, M.Pd dengan topik “Pengembangan Kepemimpinan Pendidikan di Era Metaverse”. Guru Besar Program Studi Administrasi Pendidikan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Prof. Dr. Hj. Aan Komariah, M.Pd topik “Kepemimpinan Pendidikan di Abad Ke-21”. Kandidat Doktor Administrasi Pendidikan FIP UPI dan Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi Khusyairin, MM topik “Kepemimpinan Efektif yang Menjunjung Nilai Kearifan Lokal”.
Rektor Unhan RI dalam paparannya menyampaikan bahwa Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi saat ini telah mengantarkan dunia memasuki era Revolusi Industri 4.0. yang mendisrupsi berbagai dimensi kehidupan manusia. Selain itu Kepemimpinan pada semua strata dan seluruh bidang harus mampu menyiapkan Indonesia memanfaatkan keuntungan era Revolusi Industri 4.0. dan Society 5.0. mewujudkan kepentingan nasionalnya.
Society 5.0. adalah suatu konsep masyarakat yang berpusat pada manusia (human-centered) berbasis teknologi (technology based). Konsep ini lahir sebagai pengembangan dari Revolusi Industri 4.0. yang dapat meningkatkan peran Artificial Intelligence (AI) untuk memenuhi semua kepentingan manusia.
Kepemimpinan di Indonesia akan dipengaruhi oleh paradigma Society 5.0. pada segmen demografis yang masuk dalam kategori generasi milenial. Indonesia perlu sesegera mungkin mempersiapkan generasi milenial pada era Revolusi Industri 4.0. agar mampu menjadi pemimpin yang handal pada Society 5.0. mewujudkan Indonesia Emas 2045. Melalui Society 5.0, kecerdasan buatan (AI) sebagai bentuk keunggulan teknologi era Revolusi Industri 4.0. akan mentransformasi kehidupan manusia menjadi lebih baik sekaligus membuka peluang-peluang baru bagi kemanusiaan di masa mendatang.
Pemikiran strategis merupakan bauran atas tiga komponen, yakni psikologi kognitif (cognitive psychology), system thinking dan game theory. Seorang pemimpin harus mampu memformulasikan strategi, sekaligus mengeksekusi. Model kepemimpinan pada Society 5.0. harus mampu mendidik generasi milenial Indonesia tidak hanya menjadi pandai dan pintar, bahkan menjadi manusia yang super cerdas dan super cerdik. Model kepemimpinan pada Society 5.0. di bidang Pendidikan harus mampu menyiapkan generasi milenial Indonesia menjadi pemimpin dunia.
Sebelum acara ditutup dilaksanakan penyerahan sertifikat kepada para narasumber oleh Ketua Program Studi Administrasi Pendidikan S2 dan S3 FIP UPI.
Mengetahui: Kabag Humas Unhan RI.