Bogor. Mahasiswa Prodi Manajemen Bencana Fak. Kamnas Unhan menerima kuliah dari Kapusdatin BNPB Dr. Sutopo Purwo Nugroho, M.Si., APU, dengan topik “komunikasi dan informasi kebencanaan”, bertempat di Graha BNPB Jakarta Timur, Jumat (18/1)
Kegiatan ini disambut antusias tinggi mahasiswa prodi Manajemen Bencana FKN Universitas Pertahanan, sekaligus mengenal lebih dekat mekanisme kerja Pusdalops kebencanaan BNPB, sehingga manambah wawasan tentang kebencanaan, hal tersebut terkait dengan pengetahuan tentang data statistika, INAware, INARisk, dan GIS melalui data digital sebagai implementasi teknologi 4.0 dalam kaitannya penanganan kebencanaan.
Melalui pembelajaran ini diharapkan mahasiswa mampu lebih memahami dan meningkatkan kapasitas mahasiswa dalam menghadapi dan mengurangi risiko bencana.
Dalam kesempatan tersebut, salah satu alumni prodi Manajemen Bencana cohort 4 yang kini tergabung di BNPB, turut memaparkan
materi dengan topik “Penanganan Bencana 2018”. Dalam pemaparannya disebutkan, berdasarkan trend kebencanaan tahun 2003-2018 serta motif peningkatan bencana, didominasi oleh bencana hidrometeorologi yang terus meningkat akibat kerusakan lingkungan, kepadatan penduduk, pengaruh politik, perkembangan teknologi hingga lahirnya kelembagaan serta pencatatan data frekuensi kebencanaan.
Kuliah tersebut dilaksanakan sebagai salah satu materi dalam kuliah Manajemen Risiko Bencana Prodi MB, kegiatan tersebut didamping oleh Seprodi MB Kolonel Kes Dr. IDK Kerta Widana, SKM., MKKK, dan dalam kegiatan ini juga dilaksanakan peninjauan diorama kebencanaan di Pusdalops BNPB.
Kapusdatin BNPB Dr. Sutopo Purwo Nugroho, M.Si., APU, mengharapkan dalam penulisan tesis, Mahasiswa Unhan lebih merefleksikan nilai-nilai unik dan ilmiah khas milik Universitas Pertahanan Indonesia, sehingga nantinya Universitas Pertahanan semakin dikenal dari hasil riset ilmiah atau hasil penelitiannya.
Authentikasi : Kabag Humas Unhan.