Jakarta – Kolaborasi antara Universitas Pertahanan Republik Indonesia (Unhan RI) dan TNI Angkatan Darat, melalui Kodam Iskandar Muda, menjadi langkah strategis dalam menyiapkan generasi muda sebagai pemimpin masa depan yang tangguh, berintegritas, dan berwawasan kebangsaan.
Sebagai bagian dari program tersebut, sebanyak 1.022 Sarjana Penggerak Pembangunan Indonesia (SPPI) dari berbagai kabupaten/kota di Provinsi Aceh dengan penuh semangat mengikuti Pendidikan Dasar Militer dan Pelatihan Manajerial SPPI Batch 3 Tahun 2025 yang diselenggarakan di Resimen Induk Daerah Militer (Rindam) Iskandar Muda, Aceh Besar.
Panglima Komando Daerah Militer Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayor Jenderal TNI Niko Fahrizal, saat membuka kegiatan Diksamil SPPI Batch-3 di Banda Aceh, menyampaikan bahwa pelatihan ini dirancang untuk membentuk karakter kepemimpinan yang inklusif, serta membekali peserta dengan nilai-nilai dasar bela negara dan pengabdian kepada bangsa.
Tingginya animo pemuda Aceh terhadap program Diksamil SPPI menunjukkan kesadaran kolektif generasi muda terhadap pentingnya peran mereka dalam menyongsong visi besar Indonesia Emas 2045. Para peserta hadir dengan semangat perubahan, siap menjadi motor penggerak pembangunan dari daerah masing-masing dan turut memperkuat ketahanan nasional dari akar rumput.
Kegiatan Diksamil ini juga mencakup peserta dari wilayah lain seperti Medan, Padang, dan Pekanbaru dalam rangkaian pelatihan terintegrasi di bawah KOLAT I/Sumatera Utara. Hal ini mempertegas bahwa program ini merupakan gerakan nasional dalam membentuk sumber daya manusia unggul yang berdaya saing global.
Para SPPI diproyeksikan menjadi agen transformasi sosial di berbagai sektor strategis, serta menjadi pondasi utama dalam mencapai cita-cita besar Indonesia sebagai negara maju, sejahtera, dan berkeadilan pada tahun 2045.
(Huma
s Unhan RI).