Bogor – Fakultas Farmasi Militer Universitas Pertahanan RI (FFM Unhan RI) Pusat Layanan Konsultasi dan Informasi Obat (PLKIO) dalam program Ngabuburit melaksanakan acara talk show dengan topik “Penggunaan Obat Saat Puasa” dipimpin oleh Wakil Dekan Fakultas Farmasi Militer Unhan RI Kolonel Laut (K) Dr. Dra. Widyati, Apt, M. Clin. Pharm selaku ketua tim dari PLKIO sekaligus menjadi narasumber, dilaksanakan secara daring. Jum’at, (15/4).
Acara ini dilaksanakan dalam rangka mengenalkan program PLKIO dan memberikan edukasi kepada masyarakat umum tentang aturan pakai dan cara penggunaan obat saat puasa diikuti oleh masyarakat umum dan kadet mahasiswa Unhan RI
Talk show dibagi dalam tiga sesi diskusi dengan menghadirkan pembicara diantaranya Dosen FFM Unhan RI apt. Syahrul Tuba, M.Clin.Pharm dan apt. Putri Diana Nurul Adha, M.Farm merupakan anggota tim PLKIO FFM Unhan RI.
Dalam materinya Wakil Dekan FFM Unhan RI menjelaskan tentang aturan umum pemakaian obat saat berpuasa, terutama pada mereka yang perlu minum obat secara rutin, salah satunya penggunaan obat gastritis saat puasa. Selain itu, diberikan tips berbuka puasa dan makanan sehat yang dikonsumsi pada penderita gastritis agar dapat berpuasa tanpa mengalami kekambuhan.
Selanjutnya, apt. Syahrul Tuba, M.Clin.Pharm menjelaskan mengenai penggunaan obat oral antidiabetik dan insulin pada saat puasa. Hubungan gula darah dan kondisi puasa, panduan dalam meminum obat serta penyesuaian dosis terapi antidiabetik pada pasien diabetes mellitus. Selain itu pasien yang rutin mengonsumsi obat anidiabetik juga harus mewaspadai kadar gula darah yang dapat diperbolehkan untuk tidak puasa. Dijelaskan mengenai obat-obat yang dapat digunakan saat puasa.
Sesi terakhir dilengkapi dengan penambahan materi mengenai informasi penggunaan beberapa obat lainnya seperti obat inhaler, antihipertensi dan penurun kolesterol oleh apt. Putri Diana Nurul Adha, M.Farm.
Sesi ini juga diisi diskusi tanya jawab dengan obrolan santai bersama para pemateri mengenai tips penggunaan obat rutin saat puasa. Rutinitas minum obat tersebut dapat disiasati agar tetap dapat menjalankan ibadah puasa dengan nyaman dan tenang. Penyesuaian waktu penggunaan obat yang mengikuti waktu puasa ini dibutuhkan untuk tetap mendapatkan efek terapi pengobatan yang optimal.
Wakil Dekan FFM Unhan RI menuturkan bahwa acara ini bertujuan sebagai sarana edukasi bagi masyarakat umum tentang penggunaan obat saat puasa. Melalui acara ini, peserta diharapkan dapat memperoleh dan menyebarluaskan pengetahuan kepada orang terdekat saat harus mengonsumsi obat demi kesembuhan saat menjalankan ibadah puasa Ramadhan.
Mengetahui: Kabag Humas Unhan RI.