Jakarta – Dekan Fakultas Strategi Pertahanan (FSP) Mayor Jenderal TNI Dr. Priyanto S.I.P., M.Si (Han), secara resmi membuka kegiatan Kuliah Umum dengan tema “On Assymetric Warfare And Sri Lanka Experience”, yang diselenggarakan secara online, penyelenggaraan kuliah umum ini merupakan kerjasama antara FSP Unhan RI dan Kotelawala Defence University (KDU) Srilanka. Selasa (26/4/2022).
Kuliah Umum ini menghadirkan narasumber Dekan Postgraduate Kotelawala Defence University (KDU) Srilanka Brigadier Upali Rajapakshe, yang dipandu oleh moderator diskusi Ratna Damayanti, S.S., M.Si (Han).
Dalam sambutan pembukaan kuliah umum ini Dekan FSP Unhan RI menyampaikan kuliah umum ini merupakan bagian dari seri kedua kuliah tamu yang merupakan program kerjasama antara Unhan RI dan KDU Srilanka, Fokus dari seri kuliah tamu ini adalah untuk berbagi perspektif dan praktik terbaik dalam isu-isu substansial dan kontemporer yang terkait dengan Srilanka dan Indonesia.
Dalam kesempatan ini Dekan FSP Unhan RI berharap melalui penyelenggaraan kuliah tamu akan menghasilkan pengetahuan baru guna memperluas pengetahuan dalam penyelesaian berbagai dinamika konflik.
Mengawali kuliah umumnya Dekan Postgraduate Kotelawala Defence University (KDU) Srilanka, mengawalinya dengan menjelaskan kondisi geografis dan demografi, dimana Sri Lanka, yang merupakan negara kepulauan tropis dan subur di Asia Selatan, dan merupakan rumah bagi beragam kelompok etnik dan agama. Sensus Negara pada 2012 mencatat, total populasi Sri Lanka lebih dari 22 juta jiwa, negara ini mayoritas dihuni oleh etnik Sinhala (74,9 persen) disusul Sri Lanka Tamil (11,2 persen), Moor (9,2 persen), India Tamil (4,2 persen), dan lainnya (0,5 persen).
Selain menerima paparan dari narasumber sesi kuliah umum ini juga diwarnai dengan kegiatan diskusi dan tanya jawab antara peserta dengan narasumber.
Kegiatan kuliah umum ini diikuti oleh seluruh civitas akademika Fakultas Strategi Pertahanan Unhan RI, Dosen dan Staf FSP Unhan RI.
Mengetahui : Kabag Humas Unhan RI
