Bogor. Mahasiswa Fakultas Teknologi Pertahanan Unhan dibawah pimpinan Dekan Fakultas Teknologi Pertahanan Unhan
Romie Oktovianus Bura, B. Eng (Hons.), MRAeS, Ph. D., melaksanakan KKDN dengan penelitian lanjutkan melalui kunjungan ke MRO Lion Grup dan Lanud Hang Nadim Batam, Selasa, (25/2).
Mahasiswa Prodi Industri Pertahanan ke MRO (Maintanance Repairement Overhoule) Lion Grup, setelah dari Bp Batam dan Badan Usaha Pelabuhan Batam (Pelabuhan Batuampar).
Mahasiswa FTP Unhan mengunjungi MRO Lion Grup untuk mengetahui bagaimana proses peliharaan dan perbaikan pesawat-pesawat milik Lion Grup.
Kunjungan ke MRO ini didmapingi oleh Sesprodi Industri Pertahanan Unhan Kolonel Sus Dr. Drs. Khaerudin, M.M. dan didampingi oleh Dosen Industri Pertahanan Dr. Jupriyanto, M.T beserta 15 Mahasiswa Industri Pertahanan lainnya. Pada saat sampai di MRO, mahasiswa dan jajaran pimpinan unhan di sambut oleh Bapak Suci Perwira Negara selaku IT dan Cust Support Manager.
Setelah kegiatan KKDN ini, harapan selanjutnya adalah adanya kerjasama yang baik MRO (Maintanance Repairement Overhoule) Lion Grup dengan Universitas Pertahanan, khusunya Prodi Imdustri Pertahanan.
Sementara itu mahasiswa Prodi Teknologi Persenjataan Penelitian ke Lanud Hang Nadim setelah dari Politeknik Negeri Batam, mahasiswa kembali melaksanakan penelitian ke Lanud Hang Nadim.
Lanud Hang Nadim terletak di area Pangkalan Udara Militer (Lanud) Hang Nadim Jalan Hang Jebat, Batu Besar, Kec. Nongsa, kota Batam, Kepulauan Riau 29465, dan berdiri pada tanggal 4 Juli 2019.
Mahasiwa disambut langsung oleh Mayor Wardoyo selaku Kepala dinas operasi. Lanud Hang Nadim memiliki landasan pacu terpanjang di Indonesia dan kedua di Asia Tenggara (setelah bandar udara Internasional Kuala Lumpur, Malaysia) dengan panjang landasan laju 4.025 Meter. Bandara ini dapat menampung 18 pesawat berbadan lebar jenis Boeing 747, Boeing 767 dan Boeing 777.
Pengarahan singkat dipimpin oleh Mayor Wardoyo , dalam pengarahan tersebut beliau mengharapkan adanya masukkan terkait potensi ancaman pelanggaran wilayah, terutama Singapura – RI (EX MTA).
Setelah mendapat pengarahan singkat, selanjutnya mahasiswa melakukan penelitian terkait analisis kesiapan Alutsista Pertahanan Militer.
Adapun pembahasan mahasiswa adalah bagian Personil, Logistik serta Operasional.
Kegiatan Penelitian ini didamping Sesprodi Teknologi Persenjataan Dr. R. Djoko Andreas Navalino, S. IP., M.AB serta dua dosen pembimbing, yaitu Kapten Tek Y.H Yogaswara, S.Si., M.T., Ph.D dan Dr. Eng Bambang Joko Suroto dan diikuti 12 mahasiswa Prodi Teknologi Persenjataan.
Setelah kegiatan KKDN ini, harapan selanjutnya adalah adanya kerjasama yang baik dalam hal penelitian maupun kerjasama lain antara Lanud Hang Nadim dengan Universitas Pertahanan, khusunya Prodi Teknologi Persenjataan.
Kunjungan diakhiri dengan pemberian cinderamata dan foto bersama.
Authentikasi : Kabag Humas Unhan