Samarinda – Kegiatan Latsitarda Nusantara ke-XLIV/2024 pada hari H+8, Tim Desalinasi Air dari Universitas Pertahanan Indonesia (Unhan RI) bersama perwakilan Taruna dan Taruni dari Yontarlat-1/Macan, memulai langkah awal dalam pembangunan infrastruktur desalinasi air di Kelurahan Loa Ipuh Darat, Kecamatan Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara. Kegiatan ini dipimpin oleh Dansatgas Unhan RI, Kolonel Inf Adam Mardamsyah, M.Han., bersama Perwira Koordinator Wilayah (Pakorwil) Unhan RI, Kolonel Arm. Dr. Ferdinan H. Siagian, S.T., M.Han., bersama dengan tim yang terdiri 
dari Dosen Prodi Fisika FMIPAM Unhan RI, Diyan Parwatiningtyas, S.Si., M.T., M.Sc., CIQnR, Atmadi, S.Sos., M.M., dan Dosen Prodi Teknik Sipil FSTP Unhan RI, Ir. Pungky Dharma Saputra, S.T., M.Si. (Han), M.T., CST, IPM, ASEAN Eng., ACPE, APEC Eng. Tim juga melibatkan 16 Taruna dan Taruni, yang terdiri dari 10 orang Kadet Mahasiswa Unhan RI, satu orang Taruna Akmil, satu orang Taruna AAU, satu orang Taruna AAL, satu orang Taruna Akpol, satu orang Praja IPDN, dan satu orang Taruna PSSN. Rabu (15/5).
Kegiatan ini merupakan sinergitas antara Tim Desalinasi Air Unhan RI, Taruna dan Taruni Dari Yontarlat-1/Macan Bersama Kodim 0906/KUKAR dan Pemerintah Daerah Kelurahan Loa Ipuh Darat.
Dari hasil orientasi lapangan yang telah dilakukan sebelumnya merupakan langkah penting dalam memahami tantangan dan menentukan strategi pembangunan infrastruktur yang efektif dan ramah lingkungan.
Fokus utama pembangunan infrastruktur ini adalah 
menciptakan solusi desalinasi yang berkelanjutan dan menguntungkan bagi masyarakat setempat. Hal ini meliputi identifikasi lokasi strategis, memastikan ketersediaan energi, infrastruktur pendukung, serta mempertimbangkan aspek topografi, aksesibilitas, risiko bencana alam, fluktuasi pasang surut, dan potensi pencemaran¹.
Proyek ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan air bersih dan meminimalkan dampak negatif terhadap lingkungan, sejalan dengan komitmen Unhan RI dalam mendukung pembangunan berkelanjutan.
(Humas Unhan RI).
