Bogor – Mahasiswa Fakultas Keamanan Nasional (FKN) Universitas Pertahanan (Unhan) kunjungi Mapolda Bali. Kunjungan ini dalam rangka Kuliah Kerja Dalam Negeri (KKDN) Mahasiswa Fakultas Keamanan Naisonal (FKN) Universitas Pertahanan (Unhan) dibawah pimpinan oleh Dekan Fakultas Kamnas, Laksda TNI Dr. Siswo Hadi Sumantri, ST MMT didampingi oleh Wakil Dekan Fakultas Keamanan Nasional Unhan Laksma TNI Dr. M. Adnan Madjid, S.H., M.Hum. dilaksanakan di Ruang Rupatama Mapolda Bali. Senin, (25/02).
Kunjungan Mahasiswa Fakultas Keamanan Nasional (FKN) Universitas Pertahanan (Unhan) di terima baik oleh Staf Ahli Pangdam IX/Udayana bidang ekonomi Kolonel Infanteri Anthoninho Rangel Dasilva, S.IP. yang mewakili Pangdam IX/Udayana Mapolda Bali.
Staf Ahli Pangdam IX/Udayana Bidang Ekonomi sangat mengapresiasi atas kehadiran Mahasiswa Fakultas Keamanan Naisonal (FKN) Universitas Pertahanan (Unhan) ke Mapolda Bali.
Dalam sambutan Wakil Dekan Fakultas Keamanan Nasional Unhan mewakili Dekan FKN Unhan mengatakan Kegiatan kunjungan ini merupakan rangkaian lanjutan dari kunjungan di Kantor Gubernur Provinsi Bali sebagai bagian dari rangkaian Kuliah Kerja Dalam Negeri (KKDN) Mahasiswa Fakultas Keamanan Naisonal (FKN) Universitas Pertahanan (Unhan).
Staf Ahli Pangdam IX/Udayana Bidang Ekonomi menyampaikan Pangdam IX/Udayana tidak bisa hadir dikarenakan kegiatan lain yang tidak bisa di tinggalkan yaitu adanya kegiatan sertijab danyonif raider 900, dan dilanjutkan dengan rapat koordinasi tentang tahapan rehabilitasi dan rekonstruksi pasca gempa bumi di Lombok.
Berkaitan dengan perkembangan lingkungan strategis Kodam IX Udayana, ancaman perang masa depan yang tidak bisa dipisahkan dari teknologi, beberapa diantaranya adalah Hybrid War, Proxy War, Asimmetryc War, Economic War dan sebagainya. Persiapan menghadapi peperangan modern ini membutuhkan banyak dana untuk memperbaharui alutsista yang dimiliki Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Lebih lanjut, peperangan masa depan tidak hanya sebatas perang modern, namun perang konvensional akibat hancurnya kerja sama politik antar negara. Selain kedua perang tersebut, isu ancaman lainnya adalah konflik sosial, separatisme, terorisme, epidemic, bencana alam akibat globalisasi.
Diharapkan mahasiswa pascasarjana Universitas Pertahanan (Unhan) khususnya program studi di Fakultas Keamanan Nasional (FKN) mampu menjadi kader-kader akademisi yg mendukung kemajuan dan kesejahteraan bangsa Indonesia.