Bogor – Mahasiswa Prodi Manajemen Pertahanan (MP), Ekonomi Pertahanan (EP) dan Ketahanan Energi (KE) Fakultas Manajemen Pertahanan (FMP) Universitas Pertahanan Republik Indonesia (Unhan RI) melaksanakan Kuliah Kerja Dalam Negeri (KKDN) hari kelima yang dipimpin sekaligus dibuka oleh Dekan FMP Unhan RI Laksda TNI Dr. Kasih Prihantoro, S.E., M.M., M.Tr.(Han) yang diwakili oleh Sesprodi KE FMP Unhan RI Kolonel Caj Dr. Arifuddin Uksan, S.AG., M.AG., CIQnR melalui daring zoom meeting. Jum’at, (30/4).
KKDN mahasiswa Prodi Manajemen Pertahanan (MP) mengusung topik “Sinergitas Pengelolaan Sumber Daya Manusia Antar Instansi Pemerintah Dengan Unsur Pertahanan Untuk Mengatasi Ancaman Nonmiliter di Kalimantan Barat” menghadirkan narasumber antara lain General Manager PT Meta Estetika Graha Tansil Wilis, B.Eng, M.M dan Kepala BPBD Kalimantan Barat Christianus Lumano, S.E., M.Si selaku moderator Mahasiswa FMP Unhan RI K L Herdayatamma.
Sedangkan untuk KKDN Prodi Ketahanan Energi (KE) membahas tentang “Pengembangan Pembangkit Listrik Tenaga Thorium di Bengkayang, Kalimantan Barat Sebagai Sumber Energi Baru dalam Mendukung Pertahanan Negara”, menghadirkan narasumber Dosen FISIP Universitas Tanjungpura Dr. Netty Herwati, M.Si dan Tokoh Adat Klimantan Barat Prof. Dr. Syarif Ibrahim Alkadrie, M.Sc (SIA). Selaku moderator Mahasiswa Prodi KE FMP Unhan RI Mila Utami Sari.
Sementara KKDN Prodi Ekonomi Pertahanan (EP) mengangkat topik “Penguatan Pengelolaan Sumber Daya Nasional untuk Menghadapi Ancaman Non Militer dalam Rangka Pertahanan Negara” menghadirkan narasumber Dosen Fakultas Ekonomi & Bisnis Universitas Tanjungpura Dr. M. Irfani Hendi, S.E., M.Si dan Ketua PHRI Kalimantan Barat Yuliardi Qamal, S.E serta selaku moderator Mahasiswa Prodi EP Tien Norma Habsari, S.E dan Ansar Tutu, S.E.
Dekan FMP Unhan RI dalam sambutannya menyampaikan bahwa tahun 2021 ini, prodi Ketahanan Energi FMP Unhan RI melaksanakan KKDN ke Provinsi Kalimantan Barat.
Namun sehubungan kondisi pandemi Covid-19, termasuk di wilayah Indonesia yang masih berlanjut hingga saat ini, maka kegiatan kunjungan ke lapangan, atau ke daerah-daerah ditiadakan atau tidak dilaksanakan. Sebagai gantinya, kegiatan KKDN dilaksanakan secara online (video conference).
Kegiatan KKDN ini merupakan bagian dari proses pembelajaran di Unhan RI, yang bertujuan untuk menambah wawasan pengetahuan dan pengalaman kepada para mahasiswa, serta mengimplementasikan ilmu yang telah didapat untuk melakukan penelitian di bidang Ketahanan Energi.
Sektor energi menjadi salah satu kunci dalam mendukung manajemen pertahanan dan juga meningkatkan perekonomian. Indonesia hingga saat ini masih bergantung pada energi fosil sebagai sumber energi utama. Kondisi energi fosil semakin menurun dari tahun ke tahun, maka perlu energi alternatif dalam memenuhi kebutuhan energi nasional. Posisi pangkalan militer di Sambas memerlukan sumber energi yang kuat dalam mengamankan perbatasan sebagai garda terdepan pertahanan Indonesia.
Mengetahui: Kabag Humas Unhan RI.