Bogor – Mahasiswa dan dosen berbagai program studi (Unhan) melaksanakan capacity building Jakarta International Conference on Social Science and Humanities 2019, dengan tema “ Intersection of Local and Global Identity as World Citizen” yang diselenggarankan di UPN Jakarta 11 November 2019. Senin, (11/11).
Konferensi internasional ini mengundang para pembicara (speakers) dari kalangan akademisi, peneliti dan profesional dari universitas, pemerintah, sektor swasta, dan lembaga lainnya yang sudah memiliki reputasi internasional. Peserta Konferensi berasal dari berbagai kalangan diantaranya mahasiswa S1, mahasiswa S2, dosen, dan juga para praktisi di bidang ilmu sosial dan humaniora.
Acara ini diselenggarakan oleh Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Pembangunan Nasional Jakarta bekerja sama dengan penerbit jurnal Nasional terindek SINTA dan jurnal Internasional terindek Scopus. Seminar International terdapat lima narasumber dari dalam dan luar negeri, yaitu : Prof Akihisa Matsuno dari Osaka School of International Public Policy; Prof Dato’ Seri Dr Mohamed Mustafa bin Ishak dari Universitas Utara Malaysia; Philippe Grange, Ph.D. dari Institut Francais d’Indonesie; Tsehaye Gebrekidan Mekonnen dari Ethiopian Emabassy; dan Sri Lestari Wahyuningroem, Ph.D dari UPN “Veteran” Jakarta.
Beberapa artikel dari mahasiswa dan dosen Unhan dipresentasikan oleh Lukman Yudho Prakoso, Gerald Theodorus L. Toruan, Wayan Redita, Tri Subagyo, Elvis,Uus Rohimat, Ratna Damayanti, Sunardi, Saudi Firmansyah, Aris Setiawan, Luh Putu Ika Primayanti, Agus Adriyanto, Suhirwan dan Fifing. Artikel tersebut masuk dalam judul bahasan Security Studies and Communication, Multiculturalism and Intercultural Dialogue.
Authentikasi: Kabag Humas Unhan.