Jakarta – Rektor Universitas Pertahanan Republik Indonesia (Unhan RI), Letnan Jenderal TNI (Purn.) Jonni Mahroza, S.I.P., M.A., M.Sc., Ph.D., diwakili oleh Wakil Rektor Bidang Kerja Sama, Kelembagaan, Inovasi, dan Teknologi, Mayor Jenderal TNI Helda Risman, M.Han., CIQaR., secara resmi menerima kunjungan Delegasi National Security and Strategic Studies (NS&SS) Course of Sri Lanka yang dipimpin oleh Mayor Jenderal CS Munasinghe. Kunjungan ini turut didampingi oleh Atase Pertahanan Sri Lanka untuk Indonesia, Captain Ranga De Zoysa, serta 17 Perwira Siswa peserta International Collaboration Study Programme (ICSP) dari NS&SS.
Kehadiran delegasi tersebut turut disambut oleh Kepala Biro Perencanaan, Kerja Sama, dan Hubungan Masyarakat (Karorenkermahumas) Unhan RI, Marsekal Pertama TNI Dedy Ghazi Elsyaf, M.Si., bersama Analis Kebijakan Madya Rorenkermahumas Unhan RI, Kolonel Sus Dr. Samsul Bahari, M.Bus., serta Kepala Program Studi Magister Diplomasi Pertahanan Fakultas Strategi Pertahanan, Kolonel Czi Dr. Yermia Hendarwoto, S.H., M.H.
Dalam kesempatan courtesy call, Mayor Jenderal TNI Helda Risman, M.Han., CIQaR., mewakili Rektor Unhan RI, menyampaikan apresiasi atas kehadiran delegasi NS&SS di Unhan RI. Beliau juga memperkenalkan profil dan visi Unhan RI sebagai pusat unggulan pendidikan tinggi pertahanan, serta menjelaskan berbagai program studi strategis dan kerja sama yang telah terjalin, baik di tingkat nasional maupun internasional.
Dalam sambutan balasannya Mayor Jenderal CS Munasinghe menyampaikan rasa terima kasih dan penghargaan yang tinggi atas sambutan hangat Rektor Unhan RI beserta jajarannya, atas kesempatan yang diberikan untuk memperluas wawasan para perwira siswa NS&SS terhadap sistem pendidikan pertahanan di Indonesia. Beliau menegaskan bahwa program NS&SS yang diselenggarakan oleh National Defence College (NDC) Sri Lanka merupakan program strategis yang dirancang untuk membekali perwira menengah berpangkat Kolonel atau setara dengan wawasan strategis lintas disiplin, guna memperkuat kapasitas kepemimpinan dalam menghadapi tantangan keamanan nasional dan internasional. Untuk tahun akademik 2025, program ini diikuti oleh peserta dari Bangladesh, India, Oman, dan Arab Saudi, sebagai bentuk nyata dari komitmen Sri Lanka dalam memperkuat jejaring pertahanan global melalui dialog dan pertukaran pengalaman lintas negara.
Sebagai bagian dari rangkaian kunjungan ini, para peserta delegasi juga mengikuti kegiatan akademik bersama mahasiswa Program Pascasarjana Unhan RI melalui perkuliahan bertema “Strengthening Defense Industry Resilience in the Era of Strategic Competition and Technological Disruption”, yang disampaikan oleh Kepala Program Studi Doktor Ilmu Pertahanan Konsentrasi Manajemen Pertahanan, Kolonel Arm Dr. Ir. Guntur Eko Saputro, S.I.P., M.M.
(Humas Unhan RI).