Bogor – Rektor Universitas Pertahanan RI (Unhan RI) Laksamana Madya TNI Prof. DR. Ir. Amarulla Octavian, S.T., M.Sc., DESD., membuka Sarasehan Matematika Militer Unhan RI, dengan tema “Penerapan Matematika Militer Guna Pengembangan Ilmu Pertahanan”, yang digelar secara virtual, Senin (22/11/2021).
Sarasehan Matematika Militer Unhan RI menghadirkan narasumber Guru Besar Matematika ITS Prof. Drs. Basuki Widodo, MSc., PhD., Guru besar Matematika ITB Prof. Marcus Wono Setya Budhi, Ph.D., Guru Besar Bidang Operating Research dan Permodelan Kebijakan Sistem Industri, ITS Prof. Dr. Ir. Budisantoso Wirjodirdjo M. Eng., Guru Besar Matematika ITB, Prof. Edy Soewono, Ph.D, Atase Kerjasama Sain dan Teknologi IFI Kedutaan Perancis Mr. Thierry Goubier, Meng, MAS, Ph.D., Sesprodi Matematika Unhan RI, Kolonel Laut (KH) Dr.Ir. Yanif Dwi Kuntjoro, M.Si dengan moderator Dosen Tetap Prodi Matematika Unhan RI Novan Tofany, M.Sc., Ph.D.
Dalam sambutan pembukan Sarasehan Matematika Militer Unhan RI, Rektor Unhan RI menjelaskan di-era revolusi industri 4.0 yang sangat dinamis ditandai dengan pengaruhi teknologi yang menjadi pilar utama yaitu Internet of Things (IoT), Big Data, Artificial Intelligence (AI), Cloud Computing, yang didasari dengan pemrograman Algoritma yang berkaitan dengan matematika, Salah satu tujuan matematika militer adalah menyederhanakan suatu persoalan yang rumit agar lebih mudah diidentifikasi dan dirancang solusinya sebagaimana prinsip matematika terapan lainnya. Matematika militer yang bersifat calculating dan bahkan computing of military things.
Rektor Unhan RI menyampaikan, hubungan Matematika dengan kegiatan militer meliputi strategi dan taktik, logistik dan persediaan, pengembangan dan penggunaan teknologi persenjataan, Navigasi, arsitektur, selain itu peran matematika militer berpengaruh pada kemampuan pemikiran logis, rasionalis, kritis, dan terstruktur, dalam kegiatan Sarasehan Matematika Militer ini juga diluncurkan buku matematika dasar dan lanjutan yang diprogramkan untuk seluruh civitas akademika Unhan RI dari program Vokasi (D3), Strata-1 (S1), Program Magister Ilmu Pertahanan (S2) dan Program Doktoral Ilmu Pertahanan (S3) Unhan RI.
Sarasehan Matematika Militer Unhan RI didahului dengan pemaparan Kolonel Laut (KH) Dr.Ir. Yanif Dwi Kuntjoro, M.Si, tentang buku Matematika Militer Dasar dan Lanjutan yang meliputi aplikasi matematika militer dalam kemampuan berfikir, sejarah matematika militer, penerapan aplikasi matematika militer dalam Geometri Ruang, Konsep dasar Limit, diferensial dan integral.
Dalam kesempatan ini Prof. Drs. Basuki Widodo, MSc., PhD., melalui review nya menyampaikan bahwasanya Materi yang ditampilkan dan ditulis sudah sangat bagus, berbagi persoalan latihan dan aplikasinya pada militer sudah sangat sesuai dengan materi yang diberikan, Pustaka yang dirujuk sudah sesuai dan komprehensif.
Sementara Prof. Marcus Wono Setya Budhi, Ph.D., dalam reviewnya menyampaikan selain buku hendaknya dalam pengembangan matematika militer ini juga dilengkapi dengan piranti lunak seperti “Sage Math Cell” dengan dukungan piranti lunak ini para mahasiswa memiliki Attitude, Skill, Knowledge (ASK), sehingga memiliki keberanian memberikan hipotesa, dan mencari jawab secara mandiri.
Sementara dalam review Prof. Dr. Ir. Budisantoso Wirjodirdjo M. Eng., menyampaikan, Kurikulum inti harus dirancang untuk memenuhi body of knowledge Military mathematics, standard capaian pembelajaran Military mathematic, dan memenuhi perkembangan terkini keilmuan tersebut, selain itu Kurikulum inti merupakan syarat minimum bagi program studi untuk menjalankan program pendidikan sarjana di Indonesia, dan Kurikulum inti terdiri dari mata kuliah wajib ketentuan pemerintah dan mata kuliah yang direkomendasikan oleh Badan Kerjasama Pendidikan sejenis (sesuaidengan program studi).
Dalam kesempatan ini Prof. Edy Soewono, Ph.D, memberikan review Matematika Militer sebagai bidang keilmuan yang sangat spesifik, sehingga dalam pembelajarannya perlu Problem-based teaching melalui konsep Pemodelan Matematika, hal ini merupakan tantangan ke depan sehingga perlu team-teaching dan persiapan yang “tidak konvensional”, terutama dalam pemilihan project yang akan di bawa ke kelas.
Sementara Mr. Thierry Goubier, Meng, MAS, Ph.D., dalam reviewnya menjelaskan konten buku Matematika Militer sebagai langkah yang sangat bagus, untuk itu perlu didukung dengan kelengkapan komputasi (Cyber), pengembangan teori dan pengetahuan dalam rangka pertahanan dan menjaga kedaulatan Negara.
Kegiatan ini sarasehan ini tutup oleh Dekan Fakultas Teknologi Pertahanan Unhan RI Laksamana Muda TNI Dr. Kasih Prihantoro, S.E., M.M., M.Tr.(Han)., dengan menyerahkan sertifikat penghargaan kepada seluruh narasumber dan moderator, acara sarasehan ini diikuti oleh 270 perserta yang terdiri dari Mahasiswa Unhan RI, Dosen dan Akademisi serta Pejabat pada instansi pendidikan dilingkungan TNI.
Mengetahui : Kabag Humas Unhan RI