Bogor – Rektor Universitas Pertahanan RI (Unhan RI), Letnan Jenderal TNI Jonni Mahroza, Ph.D., menerima kunjungan Delegasi National Defense University (NDU) of the Republic of Turkiye, yang dipimpin oleh Rektor NDU Turki Prof Dr. Erhan Afyoncu. Kunjungan ini dalam rangka, penjajakan Kerja Sama Pendidikan Unhan RI dan NDU Turki serta kegiatan pemberian Kuliah Umum kepada Civitas akademika Unhan RI. Penerimaan kunjungan ini bertempat di Ruang serba guna, Gedung Auditorium, Lt.2, Kampus Utama Bela Negara Unhan RI, 
Sentul, Rabu (15/11).
Kegiatan ini diawali dengan pelaksanaan courtesy call Delegasi NDU Turki dengan Delegasi Unhan RI. Dalam Sambutannya Rektor Unhan RI menyampaikan bahwa acara penandatanganan kerja sama Unhan RI dan NDU Turki ini merupakan langkah historis dalam meningkatkan kerjasama bilateral di bidang pertahanan. Kerjasama ini diharapkan memberikan manfaat konkret di sektor pendidikan, penelitian, dan pengembangan 
teknologi pertahanan, serta memperkuat kapasitas kedua negara dalam menghadapi tantangan global yang semakin kompleks, serta sebagai langkah kongkrit untuk merealisasikan Visi Unhan RI menjadi World Class Defense University pada 2024.
Sementara Rektor NDU Turki dalam sambutannya pada courtesy call ini menyampaikan ucapan terima kasih kepada Rektor Unhan RI beserta jajarannya atas penyambutan kunjungannya di Unhan RI. Dalam 
kesempatan ini Rektor NDU juga menyampaikan pihaknya sangat terbuka untuk menjalin kerjasama Unhan RI dan NDU Turki diberbagai bidang terutama dibidang teknologi pertahanan. Untuk saat ini NDU Turki memiliki 17 ribu mahasiswa dan 8 ribu Mahasiswa yang dididik pada tingkat akademi.
Dalam kesempatan ini Rektor NDU Turki juga menyampaikan ingin mengetahui lebih jauh tentang Unhan RI. Dalam kesempatan ini Rektor Unhan RI 
menjelaskan tentang berbagai program studi yang diselenggarakan oleh Unhan.
Kegiatan courtesy call ini diakhiri dengan penandatanganan Kerjasama Unhan RI dan NDU Turki, serta saling bertukar cinderamata, dilanjutkan dengan sesi foto bersama.
Setelah berlangsungnya acara courtesy call, delegasi National Defense University (NDU) of the Republic of 
Turkiye, melanjutkan rangkaian kunjungannya dengan penyampaian kuliah umum oleh Rektor NDU Turki, Prof. Dr. Erhan Afyoncu. Dalam paparannya, Rektor Afyoncu dengan detail menguraikan beragam dimensi yang membentuk dasar kerjasama dan hubungan antara Indonesia dan Turki, menjelajahi aspek-aspek strategis, antropologi, ekonomi, politik, dan sejarah modern.
Pada aspek strategis, Rektor NDU Turki menekankan pada solidaritas dalam menghadapi imperialisme Barat. 
Kesadaran bersama bahwa kemakmuran Barat terbentuk dari eksploitasi global menciptakan hubungan erat antara Indonesia dan Turki. Rektor NDU Turki juga memaparkan sejarah kerjasama pertahanan, pertukaran militer, dan dukungan finansial selama Perang Dunia Pertama sebagai bukti nyata dari hubungan strategis yang terjalin antara kedua negara.
Aspek antropologi juga menjadi sorotan dalam kuliah umum tersebut. Rektor NDU Turki membahas citra 
pejuang Turki, dinamika pertukaran budaya, dan pengaruh sistem militer Utsmaniyah di Aceh. Penggambaran tentara Utsmaniyah sebagai pahlawan yang tak kenal takut membentuk pandangan positif terhadap karakter pejuang Turki, sementara pertukaran budaya dan pengaruh militer Utsmaniyah menciptakan dimensi antropologi yang kaya dan berkesinambungan.
Dalam konteks ekonomi dan politik, Rektor NDU Turki menjelaskan tentang konteks yang sangat penting untuk 
memahami kerjasama pertahanan. Pemahaman tentang sejarah hubungan ekonomi dan politik antara Indonesia dan Turki menunjukkan bahwa kerjasama pertahanan tidak terlepas dari interaksi ekonomi dan dinamika politik antara kedua negara.
Sesi kuliah umum mencapai puncaknya saat Rektor NDU Turki membahas dampak sejarah modern, khususnya pengaruh Kesultanan Utsmaniyah dalam gerakan kemerdekaan Indonesia. Meskipun tidak dibahas secara 
langsung, pengaruh gerakan kemerdekaan Turki dan kesuksesan Perjuangan Nasional Bangsa Turki dianggap sebagai motivasi penting dalam perjalanan gerakan kemerdekaan Indonesia.
Kuliah umum ini tidak hanya memberikan wawasan mendalam bagi civitas akademika Unhan RI, tetapi juga menandai langkah signifikan dalam mengokohkan kerjasama dan sinergi antara Indonesia dan Turki di berbagai bidang, terutama dalam menghadapi dinamika 
tantangan global yang semakin kompleks.
Rektor Unhan RI dalam menerima kunjungan Turkish National Defense University (NDU) didampingi oleh seluruh pejabat Eselon I, II dan III Unhan RI.
Sementara Rektor NDU Turki dalam kunjungan ini didampingi oleh Wakil Rektor NDU Turki Rear Admiral Mevlüt Savaş Bi̇li̇can, Kolonel Sinan Yildirim (Paban Eksekutif dan Koordinasi), Atasse Pertahanan Turki 
untuk Indonesia, Captain (N) Mustafa Sinan Oğuzbalaban, Dr. Cemal Şahin (Director Of Yunus Emre Institute For Indonesia), Kamarullah (Sekretaris Athan), dan Letkol Laut Yudhi Febrano (escort officer, indonesian ministry Of Defense),
Setelah melaksanakan kegiatan kuliah umum Delegasi National Defense University (NDU) of the Republic of Turkiye melanjutkan rangkaian kunjungannya dengan melaksanakan kegiatan peninjauan di berbagai fasilitas yang dimiliki oleh Unhan RI. Kegiatan kunjungan ini diakhiri dengan kegiatan ramah-tamah bersama dengan dimeriahkan oleh penampilan Orchestra Kadet Mahasiswa Unhan RI.
(Humas Unhan RI).
