Bogor – Fakultas Vokasi Logistik Militer (FVLM) Universitas Pertahanan Republik Indonesia (UNHAN RI) sukses menyelenggarakan Seminar Nasional Kontribusi Vokasi (Senaskonsi) II 2025 dengan tema “Memperkuat Ketahanan Pangan Menuju Indonesia Emas 2045”. Acara yang digelar secara hybridpada Rabu, 19 Maret 2025, ini menjadi forum strategis bagi akademisi, peneliti, penggiat vokasi, serta pemangku kepentingan untuk mengeksplorasi inovasi dan solusi praktis dalam memperkuat ketahanan pangan nasional melalui pendekatan vokasional.
Seminar ini bertujuan untuk menseminasikan hasil riset anak bangsa dalam bidang pertanian, peternakan, perikanan, dan teknologi, sebagai pilar utama dalam membangun sistem ketahanan pangan yang berkelanjutan dan tangguh. Seminar ini menarik partisipasi yang luar biasa dengan total 511 peserta, terdiri dari 175 peserta luring dan 336 peserta daring yang bergabung melalui platform zoom meeting, termasuk Pejabat Eselon I, II, dan III Unhan RI, para dosen, serta seluruh Kadet Mahasiswa FVLM Unhan RI. Antusiasme yang tinggi ini mencerminkan kesadaran dan komitmen berbagai pihak terhadap urgensi pembangunan ketahanan pangan nasional dalam menyongsong Indonesia Emas 2045.
Untuk memperkaya diskusi, seminar ini menghadirkan sejumlah pembicara terkemuka, di antaranya: Prof. Dr. Bernadete Barek Koten, S.Pt., MP P (Guru Besar dan Dosen Peternakan Politeknik Pertanian Negeri Kupang), dengan topik “Upaya Memperkuat Ketahanan Pangan dalam Menyongsong Indonesia Emas di Nusa Tenggara Timur”; Damianus Manesi, S.Pd., M.T (Dosen Teknik Mesin, Universitas Nusa Cendana), membahas “Optimalisasi Bioenergi dari Limbah Pertanian Sebagai Sumber Energi Berkelanjutan dalam Sektor Pangan” dalam mendukung produktivitas dan efisiensi sektor pangan nasional; Prof. Dr. Ir. Gembong Danudiningrat (Pakar Pertanian dari Lembaga Riset Pendawa Kencana Multifarm), membawakan topik “Peningkatan Pangan dengan Strategi Emisi Rendah Menuju Kedaulatan Pangan Indonesia Emas”, dengan menyoroti pentingnya keberlanjutan dalam produksi pangan; dan Mokhamad Mahdum, SE, MIDEc, Ak, CA, CPA, CWM (Wakil Ketua Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI periode 2020-2025), yang membahas “Kewirausahaan” sebagai strategi inklusif dalam mendukung ketahanan pangan berbasis ekonomi rakyat.
Seminar ini diawali dengan Laporan Ketua Panitia, yang disampaikan oleh Debora V. Liubana, S.Pi., M.P., dan secara resmi dibuka dengan kuliah umum oleh Dekan FVLM UNHAN RI, Brigjen TNI Ir. Kristijarso, S.IP., M.M..
Setelah sesi kuliah umum yang dihadiri oleh lebih dari 500 peserta secara luring dan daring, acara dilanjutkan dengan sesi Call for Paper, di mana 136 artikel ilmiah yang telah lolos seleksi dipresentasikan dalam forum akademik. Artikel-artikel ini mencerminkan berbagai inovasi, gagasan, dan temuan riset di bidang vokasi yang berkontribusi dalam memperkuat sektor pangan nasional. Call for Paper ini tidak hanya menjadi ajang diseminasi penelitian, tetapi juga membuka peluang kolaborasi antar akademisi, peneliti, serta pelaku industri untuk bersama-sama mencari solusi berbasis vokasi dalam mewujudkan kemandirian pangan Indonesia.
Senaskonsi II 2025 menjadi bukti nyata bahwa pendidikan vokasi memainkan peran krusial dalam menciptakan inovasi yang aplikatif dan berdampak nyata bagi pembangunan bangsa. Dengan terselenggaranya acara ini, diharapkan terjalin sinergi yang lebih erat antara dunia akademik, industri, dan pemerintah dalam mewujudkan ketahanan pangan yang tangguh, berkelanjutan, serta berorientasi pada kesejahteraan masyarakat.
(Humas Unhan RI)