Bogor – Universitas Pertahanan (Unhan) melaksanakan upacara memperingati hari Pahlawan, dengan tema “Perkokoh Persatuan Membangun Negeri” bertindak selaku Inspektur Upacara (Irup) Warek III Bid. Kerjasama Kelembagaan Unhan Marsda TNI Dr. D. Herly Dwiyanto, S.T., M.M., M.Si (Han), diikuti seluruh organik Unhan dan Mahasiswa Unhan bertempat di Lapangan Apel Unhan, Kampus Unhan kawasan IPSC Sentul – Bogor. Jum’at, (10/11).
Dalam rangkaian upacara hari peringatan Pahlawan dibacakan teks Pancasila dipimpin oleh Irup dan ikuti seluruh peserta upacara, juga dilaksanakan pembacaan Naskah Pembukaan UUD 1945 serta pembacaan pesan-pesan perjuangan oleh petugas upacara, pesan perjuangan dari para pahlawan nasional Indonesia antara lain diangkat dari pesan pahlawan nasional Jenderal Sudirman, pahlawan nasional Prof. Moh Yamin, SH., Pahlawan Supriyadi, Pahlawan Pattimura, Pahlawan Silas Papare, Pahlawan Ir. Soekarno, Pahlawan Moh. Hatta, Pahlawan RA. Kartini.
Dalam sambutan Menteri Pertahanan RI yang dibacakan Warek III Unhan mengatakan upacara hari pahlawan yang dilaksanakan kali ini merupakan bentuk sikap komitmen bangsa Indonesia pada semangat pantang menyerah dan semangat pengorbanan tanpa pamrih bagi Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Saat ini medan juang bangsa Indonesia bukan lagi perjuangan fisik melawan penjajah, namun perjuangan membangun bangsa agar maju, kokoh, kuat dan disegani.
Melalui tema pada hari peringatan pahlawan ini segenap komponen bangsa Indonesia diharapkan dapat lebih mengutamakan kepentingan bangsa dan negara daripada kepentingan pribadi atau golongan.
Perlu terus memelihara persatuan dan kesatuan untuk keutuhan NKRI yang telah dengan susah payah didirikan oleh para pendiri negeri ini. Semangat dan jiwa juang para pahlawan harus menjadi contoh dan inspirasi untuk bangsa Indonesia saat ini. Nilai – nilai kepahlawanan harus dapat diaktualisasikan melalui sikap dan prilaku kita dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Dalam konteks di Kementerian Pertahanan RI, maka sebagai penanggung jawab penyelenggaraan pertahanan negara, kita harus terus memastikan bahwa pertahanan negara diselenggarakan untuk menjaga dan melindungi kedaulatan negara, keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), serta keselamatan segenap bangsa dari segala bentuk ancaman.
Menhan RI berharap segenap personel Kemhan untuk mampu melaksanakan tugas seoptimal mungkin yang dilandasi semangat kerja yang militan penuh perjuangan. Melalui program pembinaan kesadaran Bela negara dengan meningkatkan kesadaran Bela negara setiap warga negara yang didukung oleh sumber daya manusia pertahanan yang profesional dan berkualitas serta memiliki semangat pengabdian dan perjuangan yang gigih tak kenal menyerah akan memperkokoh persatuan dan kesatuan. (Crl)
Authentilasi : Kabag Humas Unhan
