Bogor – Universitas Pertahanan memperingati Hari Perdamaian Dunia ke 70, yang diperingati setiap tahun pada tanggal 21 September, tahun ini Hari Perdamaian Internasional mengusung tema: “The Right to Peace – The Universal Declaration of Human Rights at 70”, kegiatan dipimpin oleh Plt. Rektor Unhan Prof. Dr. Ir. Dadang Gunawan, M.Eng, bertempat di Gedung Auditorium Lt-1, Kampus bela negara, Komplek IPSC – Sentul. Jum’at (21/9).
Peringatan Hari Perdamaian Dunia di Unhan diperingati dengan mengelar kegiatan seminar nasional dengan mengundang keynote speaker Prof. Dr. Haffid Abbas (Ketua Komnas HAM periode 2014/2015), Prof. Dr. Franz Magnis Suseso, SJ (Ketua Pengurus Yayasan Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkarta Jakarta), Dr. Margaretha Hanita, M.Si (Peneliti LIPI dan Dosen Unhan) serta Dr. Mulyadi, S.Sos, M.Si (Tenaga Ahli Bawaslu RI).
Pada peringatan hari perdamaian dunia ke – 70 ini, diawali dengan menyanyikan lagu wajib Indonesia Raya dan Mars Unhan, yang dilanjutkan dengan pembacaan deklarasi perdamaian, dalam deklarasi ini berisi tentang mengecam mengecam keras segala bentuk kekerasan dan kewenang–wenangan yang terjadi di seluruh dunia, menyerukan penghapusan segala bentuk diskriminasi yang terkait suku, agama, dan ras, menyerukan untuk saling menghargai, menghormati, dan menyebarkan budaya damai dalam semua aspek kehidupan dalam mencegah dan menyelesaikan kekerasan dan konflik, seluruh civitas akademik Unhan berkomitmen untuk terlibat aktif menjadi pelopor dan pelaku dalam mewujudkan dunia yang penuh dengan damai, harmonis, dan cinta.
Sementara dalam Amanatnya Plt. Rektor Unhan menyampaikan, tema hari perdamaian dunia ini difokuskan pada penumbuhan kesadaran dan penggugahan semangat memperjuangkan hak Asasi Manusia salahsatunya hak untuk mendapatkan perdamaian, lebihlanjut dalam amanatnya pada 2019 Indonesia akan menghadapi pemilu, sehingga perlu pemahaman Pemilu damai agar stabilitas tetap terjaga.
Prof. Dr. Haffid Abbas menyampaikan Keynote Speaker dengan memaparkan materi seminar dengan tema : ”Hak atas Perdamaian menuju Pemilu 2019”, dilanjutkan pemaparan materi seminar oleh Prof. Dr. Franz Magnis Suseso, SJ.,berjudul ”Hak atas Perdamaian sebagai Hak asasi Manusia”, kemudian materi dari Dr. Margaretha Hanita, M.Si berjudul Refleksi dan Proyeksi Hak Perdamaian di Indonesia di Masa Pemilu 2019”, dan Dr. Mulyadi, S.Sos., M.Si., memaparkan tema :”Ancama Ujaran Kebencian , Hoax dan Pemilu Damai 2019” dalam seminar ini dipandu oleh moderator Dra. Yosephin R. Marieta, M.Psi.T,
Kegiatan seminar ini dilanjutkan dengan tanya jawab dan diskusi antara narasumber dan seluruh mahasiwa Unhan, yang langsung di jawab oleh narasumber.
Kegiatan seminar diakhiri dengan pemberian cinderamata dan foto bersama. Hadir pada kesempatan ini seluruh pejabat Eselon I,II, III dan IV serta Dosen Unhan. (Arh)
Authentifikasi : Kabag Humas Unhan.